Wah gila yah.. program & software komputer saat ini bukan main ukurannya udah mencapi gigabyte GB bukan MB lagi, itu membuat kita harus semakin memberi ruang bebar dalam memeri pc/laptop. All hasil hardisk ukuran 750GB bawaan laptop pun hampir penuh, ughhh....! terpaksa harus cepat bergerak nih cari memori hardis yg kapasitas nya lebih gedean dikit.
Setelah browsing beberapa saat tentang bagaimana tips memilih dan membeli hardisk jangan sampai kita malah ketipu dengan barang refurbihed/rekondisi (daurulang) barang rusak di kanibal dan di kondisikan sebagai barang layang pakai, bahkandirekondisikan sebagai barang baru, selain itu juga merk apa yang cocok untuk dipakai pada system kerja kita.
Setelah tanya sana tanya sini, dan akhirnya ciuuussssssssss......... mendarat dah di mangga dua mall, tanya beberapa toko untuk hardis kps 1TB, 7200rpm kena brapa ? rata-rata
harga sekitar 1,3jt untuk garansi 2th dan 900rb untuk garansi 1th dan itu juga garansi toko dari merk hardi bukan dari garansi dri toko penjual "weduh". Yah.. saya mencari Hardis internal laptop WDC, karena lumayan bisa di katakan kualitas no 2, WD tidak ceas panas.
Setelah naik turun, capek juga !! engga sengaja malah ketemu galeri WDC di lt. 4. uuh kebetulan banget lansung tanya barang yang aku cari ada apa engga, dan kena harga berapa ? dan akhirnya keberuntungan masih berpihak duit 450rb engga jadi melayang ! yang tadinya di tawarin harga 1,3jt di galerinya ternyata malah cuma 850rb.
Keluar dari mall ngopi dulu di sampin parkiran, uih.. capek brooo ! naik turu muter-muter mall, Sampek di rumah hardisk baru langsung pasang dilaptop, satu persatu dari Install windows sampai komplit tau-tau udah jam 6 pagi, dan ternyata benar hardis nya engga panas cuma anget dikit masih umum.
Maslah baru muncul, ketika mau pindain data dari hardis lama (hardis hitachi bawaan laptop) ternayata engga kebaca waktu dipasang sebagai hardis external,...
Weduh....!!!!
Kemudian saya coba bongkar pasang dan tukar posisi, hardis Hitachi kembali bawaan laptop kembali dipasang sebagai internal dan Hardis baru WD sebagai external, hardis WD kebaca sebagai hardis external, so berarti bukan port USB yg bermasalah atau kabel data externalnya, sementara itu hardis Hitachi juga masih kebaca normal semua data dan OS nya.
Weduh....!!!!
Kemudian saya coba bongkar pasang dan tukar posisi, hardis Hitachi kembali bawaan laptop kembali dipasang sebagai internal dan Hardis baru WD sebagai external, hardis WD kebaca sebagai hardis external, so berarti bukan port USB yg bermasalah atau kabel data externalnya, sementara itu hardis Hitachi juga masih kebaca normal semua data dan OS nya.
Terlihat ada tanda port usb pada taskbar sebelah kiri, sementara dilihat di explorer drive-nya tidak muncul, dan dilihat pada disk management ada icon Disk-0 = Hardis internal laptop, dan Disk-1 = Hardis external dengan status Dynamic - Invalid dengan kondisi offline.
![]() |
Tampilan Invalid Hardis Offline Bukan Hardis GBT |
Yah.. sedikit panik sama bingung sih... giman caranya... ! ambil datanya dan memfungsikan hardis sebagai hardis external, sementara data pekerjaan ada di hardis bekas laptop.
Memangsih bisa di fungsikan kembali sebagai hardis internal karena OS nya masih ada dan bisa pindahkan data ke hardis baru yang sebagai external, coba untuk format dan install ulang windows nya siapa tahu setelah di format status nya berubah.
Format plus instal OS selesai, coba copot pasang lagi sebagai externya, yaahhh ternyata stetus teteap tidak berubah tetap Dynamic Invalid-Offline.
Memangsih bisa di fungsikan kembali sebagai hardis internal karena OS nya masih ada dan bisa pindahkan data ke hardis baru yang sebagai external, coba untuk format dan install ulang windows nya siapa tahu setelah di format status nya berubah.
Format plus instal OS selesai, coba copot pasang lagi sebagai externya, yaahhh ternyata stetus teteap tidak berubah tetap Dynamic Invalid-Offline.
Dan akhirnya terpaksa nanya ke mbah dukun tentang Hardisk yang Dynamic Invalid-Offline, ditunjukin dah ke blog luar yang bahasanya, saya sendiri juga engga mudeng hahah... ! intinya harus di format pake software, tidak bisa diformat biasa.
Software Dinamic disk converter atau DDC. Setalah download dan install, coba jalankan dan langsung ngebaca, coba langsung format cepet banget engga ada 1 menit..! hardisk udah bisa kebaca pada port usb sebagai hardis external lagi.
Disarankan untuk selalu Backup data, sebelum melakukan aktivitas pada hardis, baik itu Format, Convert, membagi Partisi atau menyatukan beberapa partisi, apalagi install ulang OS, karena apapun kemungkinan bisa terjadi data hilang ketika kita salah pilih menu atau Opsi.
Software Dinamic disk converter atau DDC. Setalah download dan install, coba jalankan dan langsung ngebaca, coba langsung format cepet banget engga ada 1 menit..! hardisk udah bisa kebaca pada port usb sebagai hardis external lagi.
Disarankan untuk selalu Backup data, sebelum melakukan aktivitas pada hardis, baik itu Format, Convert, membagi Partisi atau menyatukan beberapa partisi, apalagi install ulang OS, karena apapun kemungkinan bisa terjadi data hilang ketika kita salah pilih menu atau Opsi.
Gimana caran stasinya, Ayo kita simak ke bawah :
Download dan install DDC nya. Proses install seperti instal software pada umumnya.
Setelah selesai colokan kabel hardis external ke port usb nya.
Open aplikasi DDC nya ! pilih tombol Next.
Selanjut nya, pilih Method 1 < Converter a dynamic disk back to basic disk> lalu pilih Next.
Kemudian pilih harsid yg akan di format, beri tanda centang kotak kecil pada sisi sebelah kanan.
Lalu beri centank pada kotak kecil bagian bawah ( kotak merah) lalu clik tombol Proceed. Pastikan data yang ada dalam masing-masing paritisi hardis sudah di back up, karna hardis akan di format ulang secara total.
1234567890...clings....!! dalam hitungan detik setelah di proses muncuk kotak dialok seperti di bawah. Bertanda hardis sudah berhasil diterformat. kemudian klik, OK. dan Finish.
Dan di lanjutkan adanya kota dialog informasi adanya terdeteksi sebuah drive pada port usb. itu tandanya hardis sudah terbaca sebagai hardis external tidak Invalid lagi.
Ok.. sekian, semoga bermanfaat. makasih.